Jumat, 01 Februari 2013

perjuangkan dakwahmu

Jangan pernah berubah dengan apa yang kamu miliki. 
indah lisanmu menarik bagiku, indah senyummu bahagiakan hidupku, dakwahmu bangkitkan semangatku. teruslah berjuang untuk kehidupan ummat menghadapi masa depan, yang kian hari kian tenggelam. kian hari kian binasa akan ketetapan agama, sungguh menyedihkan jika masa depan tergambar dengan dunia hampa penuh dengan dosa. maksiat seperti sampah yang berserakan dimana mana. perang lisan bertebaran seperti tumpahan air tanpa kering, perangpun porak poranda dinegara islam kita, perang dengan orang tua, tetangga, saudara dan kerabat. sungguh dunia kejam yang tiada terlukis dengan kedamaian abadi. hatiku terhiris menyaksikan ini semua, darahku mendidih seakan mau meledak. hatiku tak kuasa menahan, hingga saatnya akan ku muntahkan semuanya sampai tak tersisa. 
saudaraku yang baik hatinya. sebelum penyesalan terlambat menghampiri, taubatlah pada ilahi rabbi. sungguh allah menerima taubat ummatnya yang benar2 bertaubat. sesungguhnya allah maha pengasih lagi maha penyayang. jangan pernah ragu dengan kasih sayang allah. beristighfarlah....
Rasulullah Saw. bersabda, “Barang siapa memperbanyak mohon ampunan (beristighfar) maka Allah akan membebaskannya dari kedukaan, memberinya jalan keluar bagi kesempitannya, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak diduga-duganya.” (HR. Abu Dawud).

Subhanallah. Ternyata, memperbanyak mohon ampunan tidak hanya bermanfaat di akhirat, tetapi juga sangat bermanfaat bagi kehidupan kita di dunia ini. Berdasarkan hadits tersebut, memohon ampunan kepada Allah ternyata akan bermanfaat secara positif bagi kehidupan kita. Dengan memohon ampun kepada-Nya, kita akan dibebaskan dari berbagai kedukaan. Dengan memohon ampun kepada-Nya, kita akan dilapangkan dari berbagai kesempitan hidup. Dan, dengan memohon ampun kepada-Nya, kita akan diberi rezeki dari arah yang sama sekali kita tidak menyangka sebelumnya dari mana arah atau jalan datangnya.

Saudaraku yang baik hatinya...
siapakah di antara kita yang tidak membutuhkan tiga hal tersebut. Apalagi, hidup di zaman akhir seperti ini. Maka, marilah kita memperbanyak memohon ampunan kepada-Nya. Dan, yang paling penting di dalam memohon ampunan di sini adalah sebuah kesadaran yang tulus datang dari hati yang sesungguhnya.
bukan ungkapan manis bibir semata, yang diwujudkan dengan ucapan beristighfar kepada-Nya. Jadi, tidak berguna ucapan istighfar yang keluar dari lisan kita, “Astaghfirullahal ‘azhim…, astaghfirullahal ‘azhim…, astaghfirullahal ‘azhim…” 

sekali lagi
Allah Swt. berfirman, “Dan mohonlah ampun kepada Tuhanmu kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Penyayang lagi Maha Pengasih.” (QS. Hud [11]: 90).

Berdasarkan firman Allah tersebut, maka bila kita telah memohon ampun kepada Allah Swt. atas dosa yang telah kita lakukan, hendaknya kita bertaubat kepada-Nya. Bertaubat di sini setidaknya mengandung tiga hal,  1. benar-benar menyesal atas perbuatan dosa yang telah dilakukan
2. meninggalkan perbuatan dosa itu jauh-jauh;
3. ada keinginan yang sangat kuat atau berjanji tidak akan mengulangi perbuatan dosa itu lagi.
bismillah...Marilah kita songsong rahmat Allah dengan jalan memperbanyak mohon ampunan dan bertaubat. Dengan demikian, semoga hidup kita akan semakin bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar